Senin, 01 Juli 2019

Anggota TNI Tewas Dianiaya Dihalaman Parkir Altitude Manado

Anggota TNI Tewas Diparkiran Diskotik Altitude Manado


Manado, viralsulut.com  - Beredarnya foto sesosok mayat laki-laki yang terkapar di jalan dengan kepala tersandar pada sebuah motor yang sedang terparkir samping Diskotik Altitude Kawasan Mega Mas, tempat hiburan malam (THM), gemparkan warga Manado.

Foto tersebut diunggah oleh akun FB atas nama Mickey Michael di grup FB Tim Paniki Polresta Manado. Mayat tersebut diduga merupakan korban penganiayaan dan pembunuhan.

Diduga pula bahwa korban merupakan salah seorang anggota TNI AD yang sehari-harinya bertugas di Korem 132/Santiago. Dugaan semakin menguat setelah beredar informasi di media sosial Whatsapp tentang identitas korban serta kronologis kejadian.

Dari informasi yang beredar itu disebutkan bahwa korban bernama Lucky Prasetyo (35) kelahiran Nganjuk, 13 desember 1983 dan berdomisili di Jalan 14 februari Lingkungan 1, Kelurahan Teling bawah, kecamatan Wenang, Kota Manado. Korban ditemukan sekira pukul 05.20 Wita bertempat di depan Ruko Jl. Piere Tendean Boulevard, Kawasan Mega Mas dan merupakan anggota TNI AD dengan pangkat Kopda.

Sementara itu, menurut keterangan saksi Novri Manangkalangi (29), warga Kelurahan Dendengan Dalam, Kecamatan Tikala dan Fahri Sevri Pangkey (35) warga Pandu lingkungan 2, kecamatan Bunaken.

Kejadian bermula ketika korban dan tersangka yang setelah selesai dari tempat hiburan malam (THM) Altitude hendak pulang.

"Ketika berada di parkiran terjadi cekcok antara rekan-rekan korban dan para terduga pelaku," ujar Novri.

Cekcok yang berujung perkelahian pun terjadi antara para terduga yang belum diketahui identitasnya berjumlah sekitar tiga orang memukuli rekan korban yang diketahui bernama Alfianto, anggota TNI AD berpangkat Sertu dan sempat merampas senjata milik rekan korban yang terselip di pinggang.

Senjata hasil rampasan tersebut dipakai salah seorang terduga untuk memukul korban di bagian kepala sehingga mengakibatkan korban terjatuh. Sedangkan terduga pelaku yang lain juga memukul Sertu Alfianto di bagian kepala mengakibatkannya terjatuh.

Setelah itu para pelaku mengejar rekan-rekan korban yang lain namun tidak terkejar. Selanjutnya, para pelaku langsung meninggalkan korban yang pada saat itu sudah tergeletak di tanah samping motor Honda Vario warna hitam No pol DB 6841 MT.  (**)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar