Kamis, 29 November 2018

Miras di Kelas, 9 Siswa SMP Digiring ke Mapolsek



Minahasa, ViralSulut.com  - Aksi tak patut ditiru dilakukan sejumlah pelajar SMP di Passo wilayah Kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa.

Pasalnya, Pelajar yang berjumlah 9 orang ini kedapatan sedang merokok dan mengkonsumsi miras jenis Cap Tikus di dalam kelas 9C.

Guru yang mendapati hal tak wajar tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Kakas, Kamis (29/11/2018).

Polisi yang melaksanakan piket saat itu langsung menuju ke sekolah yang dimaksud dan membawa anak-anak itu ke Mapolsek Kakas untuk dilakukan pembinaan.

Kapolres Minahasa melalui Kapolsek Kakas Iptu Herry Rorong menyayangkan hal tersebut terjadi. “Pelajar adalah masa depan, jangan dirusak dengan hal-hal yang tidak baik, kami harapkan peran serta orang tua dan guru serta masyarakat untuk memantau perkembangan anak-anaknya,” katanya.

Selesai memberikan pembinaan, kepada para pelajar dibuatkan surat pernyataan dihadapan guru dan orang tuanya agar tidak mengulangi perbuatan tersebut. (*/TPS/VS)

Senin, 26 November 2018

Naas, Sopir Grab Ditikam dan Mobilnya Dibawa Kabur Penumpang





Tomohon, ViralSulut.com  - Seorang pengemudi Grab (transportasi online), Fuler Denis Morasa (29), warga Kombi, Minahasa, mengalami nasib naas. Ia ditikam lalu mobilnya dibawa kabur oleh dua penumpangnya, Senin (26/11/2018), dinihari, di wilayah Kota Tomohon.

Korban sesaat usai perawatan medis di Rumah Sakit Bethesda Tomohon, menuturkan, sekitar pukul 01.30 WITA mendapat orderan dari penumpang di sekitar SPBU Ranowangko, Tondano, Minahasa, dengan tujuan ke Pasar Beriman, Tomohon.

Korban segera menjemput penumpang, yakni dua pria tak dikenal, lalu mengantar mereka ke lokasi yang sesuai dengan orderan di dalam aplikasi. Tiba di Pasar Beriman, kedua pelaku beralasan meminta diantar untuk mengambil uang di rumah teman mereka, tak jauh dari pasar.

Saat memasuki kompleks Limondok, Talete I, Tomohon Tengah, korban mulai curiga dengan gerak-gerik keduanya. Korban langsung menghentikan mobil lalu turun. Kedua pelaku juga turun dan langsung menikam punggung serta kaki kiri korban menggunakan senjata tajam.

Tak ayal, korbanpun jatuh tersungkur dan bersimbah darah. Kedua pelaku langsung membawa kabur mobil korban, bernomor polisi DB 1725 KC. Sesaat kemudian, warga sekitar yang mengetahui kejadian ini segera menolong korban kemudian membawanya ke rumah sakit.

Sementara itu Katim URC Totosik Polres Tomohon, Bripka Yanny Watung bersama anggota bergegas mendatangi TKP dan meminta keterangan saksi, lalu memeriksa kondisi korban di rumah sakit. “Kami menyelidiki identitas pemesan dan mengembangkan lewat keterangan korban dan sejumlah saksi,” tandasnya. (*/TPS/VS)

Sabtu, 24 November 2018

Dor! Serang Petugas Residivis Curanmor Dilumpuhkan Tim Paniki



Manado, ViralSulut.com  - Sebutir ‘timah panas’ petugas bersarang di kaki RH alias Ronaldo (30), residivis pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Pasalnya, oknum warga Pandu, Bunaken, Manado ini melarikan diri dan menyerang petugas saat akan ditangkap, Jum’at (23/11/2018), sekitar pukul 22.00 WITA.

Beberapa jam sebelumnya, pelaku menggasak sepeda motor Yamaha Mio GT milik Eva Diana Sari Darman (31), warga Sindulang I, disalah satu tempat kost. Setelah beraksi, pelaku langsung kabur ke wilayah Pandu. Korban yang hendak bepergian baru menyadari jika sepeda motor kesayangannya itu hilang, lalu melapor ke pihak kepolisian.

Laporan langsung direspons oleh Tim Paniki Rimbas 2 Polresta Manado dengan melakukan pengembangan dan pengejaran terhadap pelaku. Beberapa saat kemudian tim berhasil melacak keberadaan pelaku, di Pangian, Pandu dan langsung menggerebeknya.

Namun pelaku melarikan diri dan bahkan sempat memukul seorang anggota Tim Paniki hingga jatuh dan terluka. Sementara anggota tim lainnya tetap memburu pelaku dan terpaksa memberikan tindakan tegas.

PS Kasubbag Humas Polresta Manado, Iptu Tommy Oroh mengatakan, pelaku kemudian dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis. “Pelaku juga telah mencuri hand phone disalah satu rumah kost di sekitar Politeknik Negeri Manado, aksinya ini terekam CCTV. Pelaku lalu diamankan di Mapolresta untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tandasnya. (*/TPS/VS)

Jumat, 23 November 2018

Temuan Mortir di Perkebunan Lopana Gegerkan Warga



Minsel, ViralSulut.com  - Sebuah bahan peledak jenis mortir ditemukan di perkebunan Desa Lopana, Kecamatan Amurang Timur, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Kamis (22/11/2018).

Mortir diduga sisa peninggalan perang dunia ke dua ini, ditemukan pertama kali oleh warga desa setempat, Lendi Rotu, saat hendak ke kebun. “Saat lewat di lokasi itu, saya melihat benda mencurigakan, lalu saya dekati dan ternyata seperti bahan peledak,” ujarnya.

Sadar benda yang dilihatnya itu mortir, Lendi langsung melaporkannya ke pihak kepolisian. Sontak, kabar penemuan tersebut menggegerkan warga sekitar.

Piket Satreskrim bersama Satintelkam Polres Minsel bergegas mendatangi dan mengamankan TKP (Tempat Kejadian Perkara) dengan memasang garis polisi.

KBO Satreskrim, Ipda Lucky Putra mengatakan, pihaknya lalu menunggu kedatangan Tim Gegana Satbrimob Polda Sulut untuk penanganan lebih lanjut. “Terima kasih kepada warga yang cepat melaporkan penemuan ini, sehingga bisa ditangani dengan tepat,” pungkasnya. (*/TPS/VS)

Diterjang Angin Puting Beliung, 9 Rumah Warga Minsel Rusak Berat



Minsel, ViralSulut.com  - Angin puting beliung menerjang Desa Pontak, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Kamis (22/11/2018), petang. Mengakibatkan sembilan rumah warga rusak berat.

Kapolsek Ranoyapo, Iptu Jeff Mailensun mengatakan, kesembilan rumah warga mengalami kerusakan di bagian atap. “Kami bersama pemerintah desa telah mengidentifikasi dan membantu memperbaiki rumah warga,” ujarnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. “Kami mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat akhir-akhir ini sering turun hujan disertai angin kencang,” pungkasnya. (*/TPS/VS)

Kamis, 22 November 2018

Diduga Edarkan Uang Palsu, Caleg Perindo Ditangkap Polisi



Bolmong, ViralSulut.com  - Diduga edarkan uang palsu, oknum Calon legislatif (Caleg) MM alias Man calon legilatif (Caleg) dari Partai Perindo ditangkap Jajaran Polsek Bolaang, (21/11/2018).

Aksi mengedarkan uang palsu ini diketahui ketika pelaku mengisi bahan bakar di SPBU Desa Tadoi. Karyawan SPBU yang curiga dengan uang tersebut mencoba memangil pelaku namun tersangka langsung kabur, Setelah dilakukan pengejaran akhirnya pelaku ditangkap di wilayah Poigar.

“Saat dipanggil  oleh karyawan pelaku langsung kabur. Petugas di SPBU langsung menghubungi anggota Polsek dan melakukan pengejaran, hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap di wilayah Poigar,” beber Kapolsek Bolaang IPTU Angga Maulana SIK

Lanjut Angga, Dari tanggan tersangka berhasil mengamankan barang bukti berupa tiga belas lembar uang palsu pecahan lima puluh ribu, kartu anggota partai, SIM, serta kendaraan yang digunakan tersangka.

"Barang bukti uang palsu pecahan 50 ribu berjumlah 13 lembar, selain itu tersangka juga mencoba menyuap petugas saat ditangkap" Ujar Angga .

Untuk diketahui, Tersangka MM diketahui sebagai warga Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow ini merupakan Caleg  dari Partai Perindo  di Kabupaten Kepulauan Talaud. Hingga berita diturunkan polisi masih terus mendalami kasus tersebut. (*/tc/vs)

Selasa, 20 November 2018

Kepergok Curi Kambing, Pasangan Kekasih Ditangkap Polisi



Viralsulut.com  - Polsek Tenga menangkap pasangan kekasih, RT alias Rian (40), warga Gorontalo dan FW alias Femi (35), warga Bolaang Mongondow, atas kasus pencurian kambing milik seorang warga Desa Sapa, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan,  (19/11/2018), dinihari.

Kapolsek Tenga, Iptu Muhammad Amri, membenarkan adanya kejadian tersebut. “Aksi keduanya dipergoki warga, sekitar pukul 03.00 WITA, lalu dilaporkan ke Polsek,” ujarnya. Personel Polsek Tenga lalu ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan mengamankan kedua pelaku.

Kapolsek menambahkan, modus pencurian ini tergolong unik. “Berdasarkan keterangan pelaku, kambing yang menjadi target pencurian terlebih dahulu ‘dicekoki’ miras (minuman keras) jenis cap tikus. Setelah ‘mabuk’, kambing tersebut dimasukkan ke dalam karung lalu dibawa kabur untuk dijual,” terangnya.

Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti, yakni 1 unit sepeda motor Suzuki Satria yang digunakan saat beraksi, setengah botol cap tikus, hand phone, tali rafia, korek api serta uang puluhan ribu rupiah. “Kedua pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek untuk diproses hukum lebih lanjut,” tandas Kapolsek. (*/TPS/VS)

Minggu, 18 November 2018

Komplotan Pencuri 'Spesialis' Tabung LPG Diringkus Polisi



ViralSulut.com  - Timsus Polsek Kawangkoan berhasil meringkus komplotan ‘spesialis’ pencurian tabung LPG 3 kilogram, (16/11/2018), sekitar pukul 21.00 WITA. Miris, ternyata komplotan ini terdiri dari empat remaja dibawah umur, yakni GG, JN, RK dan SS.

Kapolsek Kawangkoan, Iptu Dartha Daipaha mengatakan, komplotan ini telah beraksi di Pasar Kawangkoan, selama dua pekan terakhir ini. “Para pelaku membuka paksa kios atau warung di pasar, lalu mengambil tabung LPG,” ujarnya.

Para pedagang yang menjadi korban akhirnya melaporkan kejadian yang sangat meresahkan ini ke pihak kepolisian.

Petugas lalu melakukan penyelidikan, pengembangan dan pengejaran hingga berhasil menangkap pelaku. “Keempat pelaku beserta barang bukti enam tabung LPG 3 kilogram telah diamankan di Mapolsek untuk diperiksa lebih lanjut,” tandas Kapolsek. (*/TPS/VS)

Kamis, 15 November 2018

Berantas Miras, Ribuan Liter Captikus Siap Edar Disita Aparat





Talaud, ViralSulut.com  - Ratusan liter miras jenis Cap Tikus disita petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Kepulauan Talaud di sebuah kendaraan truk penyeberangan DB 8227 BA.

Kendaraan tersebut ditemukan di jalan raya di Kelurahan Melonguane Kecamatan Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Jumat (15 /11/ 2018) pukul 03.30 Wita.

Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Prasetya Sejati, SIK melalui Kasat Reserse Narkoba Iptu Rolly Maholeh, SH menjelaskan, awalnya annggotnya melaksanakan tugas penyelidikan di Pelabuhan Feri Melonguane.

Melihat sebuah truk yang mencurigakan turun dari Kapal Feri Porodisa, setelah dibuntuti akhirnya truk DL 8227 BA dihentikan tepatnya di Jalan raya depan rumah Alkatalib Tali di Kelurahan Melonguane Kecamatan Melonguane.

Setelah dicek, ternyata truk mengangkut barang berupa dos air mineral yang berisikan minuman berakohol jenis cap tikus.

“Minuman beralkohol jenis captikus yang berhasil disita sebanyak 1.440 liter yang disimpan dalam ratusan botol air mineral ukuran 600 ml dan dikemas dalam 100 dos,” ucap Kasat.

Sopir berinisial MS alias Kelo warga Desa Tateli Jaga III bersama barang bukti langsung diamankan di ruangan Satuan Reserse Narkoba Polres Talaud.

“Tersangka akan dijerat dengan pasal 32 ayat 1 Perda Provinsi Sulut nomor 4 tahun 2014 tentang Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol,” tutupnya.

Sementara itu, Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Prasetya Sejati SIK mengatakan Polres Kepulauan Talaud dan jajaran terus menggencarkan pemberantasan minuman keras di wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud. “Hal ini untuk menciptakan Talaud yang kondusif jelang pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019,” tandasnya. (*/TPS/VS)

Setubuhi Siswi SMK, Oknum PNS Digiring Aparat




Minsel, viralsulut.com – RB (45), oknum PNS (Pegawai Negeri Sipil), warga Tenga, Minahasa Selatan, diamankan personel Polsek Tenga karena menyetubuhi tetangganya, seorang siswi SMK (Sekolah Menengah Kejuruan), Bunga (nama samaran, 16 tahun).

Kapolsek Tenga, Iptu Muhammad Amri mengatakan, kasus tersebut terjadi di dalam kamar mandi rumah pelaku. “Korban menumpang mandi di kamar mandi milik pelaku. Pelaku berpura-pura akan mengambil bajunya, dan saat pintu dibuka, pelaku langsung membekap mulut dan mencekik leher korban, lalu menyetubuhi korban,” ujarnya, Kamis (15/11/2018), siang.

Setelah menerima laporan, lanjut Kapolsek, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan pengembangan. “Pelaku kami jemput di kantor tempatnya bekerja, lalu kami bawa ke Mapolsek untuk diperiksa lebih lanjut,” tandasnya. (*/TPS/VG)

Selasa, 13 November 2018

Komplotan Pencurian Minimarket Manado di Bekuk, Satu Diantaranya PNS



Manado, viralsulut.com  - Lima orang Komplotan pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di beberapa minimarket Alfamidi di wilayah Kota Manado dan Minahasa, berhasil dibekuk Polisi.

Keberhasilan pengungkapan kasus curat tersebut diekspos Polresta Manado melalui konferensi pers yang digelar di Mapolresta Manado, dipimpin oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang Waskito, didampingi Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo dan Kapolresta Manado Kombes Pol Surya Kumara, Senin (12/11/2018).

Modus kelima pelaku menurut Kapolda adalah dengan pembagian tugas. “Ada yang pura-pura membeli, ketika petugas lengah, tersangka yang lain masuk ke gudang/mess karyawan dan mengambil barang-barang elektronik milik karyawan,” ucap Kapolda.

Dalam menjalankan aksinya, para pelaku menggunakan mobil sebagai kendaraan operasional.

Kelima pelaku masing-masing MR alias Mexel (20) warga Tataaran, RCK alias Rizal (18) warga Tataaran, JM alias Jack (33) warga Tondano yang berprofesi PNS di Minahasa, VT (17) warga Tondano dan BR alias Bryan (26) warga Tataaran. Bahkan lelaki RCK adalah mantan karyawan Alfamidi.

Dua pelaku ditangkap di Manado dan tiga lainnya ditangkap saat beraksi di Langowan, Minahasa. Total kerugian yang dialami beberapa Alfamidi itu mencapai Rp. 15 juta.

Beberapa barang bukti yang berhasil diamankan yaitu 1 buah HP merk Xiomi Red Note5, 2 buah HP Samsung J5 Pro dan J2, 1 unit roda empat jenis Daihatsu Xenia xam 1 set Home Teater merl panasonic.

Saat ini para tersangka sedang menjalani proses penyidikan di Mapolresta Manado. Mereka dikenakan pasal 363 ke-4 e KUHPidana Subs pasal 362 jo pasal 55 ayat (1) ke-1 dan pasal 56 ayat (1) KUHPidana, dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. (*/tps/vs)